2012: Resolusi Pembelajaran Era Baru

jomantara.com

Leadership adalah sebuah mata pelajaran andalan sekolah tempat saya bekerja. Dalam pelajaran ini, ada tujuh keterampilan yang diharapkan akan muncul dari peserta didik. Secara berurutan skills tersebut adalah

  1. Understanding Self. Dalam keterampilan ini, siswa dituntut untuk bisa mengenal dirinya, sehingga menempatkan dirinya tersebut apakah dia sebagai pemimpin atau orang yang dipimpin.
  2. Communication. Dalam keterampilan ini siswa dibimbing untuk bisa melakukan komunikasi dengan Sang Pencipta dan dengan sesama makhlukNya. Termasuk ke dalam keterampilan ini adalah keterampilan berbicara, menulis, mendegar dan bahasa tubuh.
  3. Getting Along with Others, dimana siswa dikehendaki dapat menyatu dengan yang lain.
  4. Learning to Learn , membelajarkan siswa bagaimana caranya belajar.
  5. Decision Making, menuntun siswa untuk dapat mengambil keputusan.
  6. Management , membimbing siswa untuk dapat mengatur dirinya sendiri sehingga kelak bisa mengatur orang lain.
  7. Working With Group, mengajak siswa untuk dapat bekerja sama dalam kelompok.

Secara khusus, untuk materi komunikasi, saya ingin memberikan pengalaman yang lain dari tahun-tahun sebelumnya. Sejak dua tahun yang lalu, saya telah mengenalkan kepada siswa pembelajaran berbasis internet untuk pembelajaran Leadership ini, dimana siswa wajib memiliki blog sebagai tempat untuk mereka berkreatifitas. Selain sebagai tempat untuk menulis “Pekerjaan Rumah” yang saya berikan, mereka bebas menuliskan apa saja yang mereka ingin tulis. Tahun 2012 ini blog mereka harus bermanfaat lebih dari sekedar menulis.

Kenapa saya meminta mereka menulis dengan blog, karena setelah saya mengenal blog beberapa tahun yang lalu, saya merasa blog mempunyai kelebihan untuk dipakai sebagai media pembelajaran kreatif. Ketika memiliki blog, saya merasa punya wadah untuk menyalurkan kesenangan saya dalam menulis. Apa saja bisa saya tulis di sana, karena  menulis adalah kegiatan berfikir tanpa batas. Saya jadi teringat, sejak SD tahun 80an yang lalu, saya suka ikut-ikutan kakak saya menulis cerpen dan puisi. Beberapa malah saya kirimkan ke majalah anak-anak, walaupun belum ada yang pernah bernasib baik untuk dicetak. Andai saja sekarang saya masih punya berkas-berkas ketika saya belia dulu, maka saya akan mendokumentasikannya dengan bangga. Namun hal itu tidak mungkin. Hal inilah yang kemudian melintaskan pikiran di benak saya untuk mengabadikan masa muda siswa-siswa saya dalam sebuah media. Keabadian itulah yang dinamakan blog. Saya ingin semua siswa juga memiliki kecintaan pada blog sebagai media untuk berbagi pengalaman dan mencatat kejadian-kejadian bersejarah dalam hidup mereka.

Memang tidak semua siswa tertarik dan menyenangi kegiatan menulis, juga tidak harus semua siswa jadi penulis. Namun, memberikan media menjadi sebuah jalan untuk siswa yang mempunyai minat, kesenangan, dan kemampuan menulis mengembangkan pemikirannya. Selain itu, jaman sekarang adalah era teknologi internet. Dimana-mana internet merajalela, bagaikan sebuah cicipan wajib yang tidak bisa dihindarkan. Sementara itu, kegiatan menulis sendiri untuk siswa setingkat SMA adalah keterampilan pengantar bagi mereka kelak melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi atau bahkan dunia kerja. Sehingga, resolusi saya di tahun 2012 ini tak lepas dari keberadaan internet dan kegiatan menulis, yaitu:

  1. bagaimana saya bisa mengajak peserta didik bijak menggunakan internet untuk membantu mereka belajar dan mengembangkan diri khususnya dalam kegiatan menulis di blog
  2. mengajak guru-guru lain untuk menggunakan blog siswa sebagai portofolio yang dapat menampung tugas-tugas mereka dalam periode tertentu karena dengan blog setiap guru bisa melihat grafik perkembangan siswa secara berkesinambungan
  3. memanfaatkan blog sebagai media komunikasi siswa, guru dan orang tua. Berdasarkan pengalaman saya bergaul dengan blog siswa, kebanyakan dari mereka menulis tentang keluarga , teman-teman, dan harapan-harapan mereka. Hal ini bisa menjadi informasi penting bagi orang tua dan guru untuk menjalin kehangatan serta menghindarkan salah pengertian dalam hubungan yang buntu antarketiganya.

Kenapa harus dengan internet ? Anak-anak sekarang tidak lagi menggemari menulis di buku catatan. Keseharian mereka di depan laptop, Ipad, maupun HP. Maka hal yang paling bijaksana dan tidak ditinggalkan oleh mereka adalah menjadikan internet sebagai teman belajar.
Dengan internet dan blog secara khusus, saya berharap siswa dapat melatih dan menyalurkan bakatnya untuk menulis. Mereka bisa belajar berkomunikasi dengan banyak orang dan mengeluarkan pendapat lewat tulisan. Jika menulis menjadi kebiasaan mereka, maka membacapun akan menjadi kegiatan ikutan.
Menulis di blog juga diharapkan bisa mengalihkan perhatian mereka dari rutinitas tak kenal waktu yang kadang mengganggu kegiatan belajar, semisal membuka jejaring social facebook, twitter, atau bahkan game.

Semoga dengan dukungan semua pihak, resolusi ini dapat terwujud. Semangat !

103 thoughts on “2012: Resolusi Pembelajaran Era Baru

  1. menulis di blog dapat menyalurkan inspirasi kita mengingat kejadian atau peristiwa yang ingin kita ingat sehingga tersimpan tanpa bisa terhapus.
    apalagi kalo ini dilakukan oleh anak – anak murid kita, mereka akan terbiasa untuk menulis.
    metode ini sangat bagus, jadi mereka terbiasa membuka internet untuk mengerjakan tugas – tugas mereka dalam sebuah blog
    thanx wat informasinyaa..
    semoga saya bisa mencoba resolusi pembelajaran inii
    amin
    🙂

  2. ide cemerlang to anak2 qt tercinta semoga dengan metode ini siswa lebih aktif dan termotivasi dalam belajar. boleh juga to peljrn bahasa indonesia yang saya ampu.

    SEMANGAT…………………………………
    TERUSLAH BERKARYA UNTUK ANAK NEGERI ………………………………………………

  3. Subhanallah , salam SUPER! , langkah kegiatan ini very smart lho, salah satu cara berpartisipasi dalam dunia “IT” , MAJU TERUS YO0000 , Bu Mugi , We LOVE YOU 🙂

  4. Assalamualaikum Bu Mugi,
    postingan ini mengingatkan saya pada kenangan sewaktu saya duduk di SMA dulu. karena kebetulan saya alumni sekolah tempat ibu mengajar, Insan Cendekia al muslim. Pendidikan keterampilan Kepemimpinan atau akrab disebut Leadership Skills Education, memiliki banyak manfaat yang saat ini saya rasakan. Menulis di Blog seperti yang ibu contohkan pada murid-murid ibu merupakan aplikasi dari keterampilan Communication dari 7 kepemimpinan yang ada. Tentunya itu sangat bermanfaat dan realistis. semoga dengan usaha ini kita bisa memetik nilai-nilai positif yang konstruktif serta memangkas nilai-nilai negatif yang destruktif dari penggunaan internet.
    salam,

  5. Subhanallahh>>Amazing sekalii buu..Dan resolusi ibu benar2 touching and astounding bu…expectedly, u can achieve it as well as possible bu…Leadership emang bener2 penting sekalii buuu…Keep inspiring..Barakallahu Lakum..SUKSES SLALU bu..

  6. melatih siswa buat nulis, selain melatih kemampuan mereka buat mengembangkan kreativitas mereka, secara ga langsung we are as a teacher jadi tau apa kesenengan mereka, dengan liat postingan2 mereka juga kita jadi tau sedikit banyak type anak seperti apa mereka apalagi mereka yang bener2 minat jadi seorang writer, walaupun ga sedikit dari mereka yang nulis cuma buat dari sekedar menuhin tugas dari gurunya, tapi siapa tau dari tugas itu banyak juga dari mereka jadi addict buat nulis lagi, hmmm pokoknya good job for u bu 🙂 u give them chance for exploring their creativity, u are one of inspiration teacher, keep spirit, never give up, and istiqomah yang pasti, we proud of u :), terus didik mereka to be a better person and can be a leader in the future, cemunguuuudhhhhhh !!!!!! 🙂 i hope i can be like you, as a great teacher

Leave a reply to Tb afifudin wijaya Cancel reply